Seperti dikutip dari Agen Bola SBOBET, Maurizio Sarri telah dianugerahi gelar Panchina d'Oro atau dapat disebut sebagai pelatih terbaik Serie A 2015/2016 pekan lalu, setelah berhasil mengantarkan Napoli di finis sebagai runner-up.
Panchina d'Oro, yang dalam bahasa Inggris memiliki sebuah arti yaitu Golden Bench yang merupakan anugerah karena telah menjadi pelatih terbaik di Serie A. Gelar ini diberikan berdasarkan voting yang dilakukan para pelatih lainnya.
Maurizio Sarri mengungguli pelatih dari Juventus Massimiliano Allegi dan pelatih Sassuolo Eusebio di Francesco.
"Ini sangat memuaskan, karena jurinya berisi para pelatih. Tentu saja di karier Anda, Anda ingin poin bukan hadiah- hadiah," kata Sarri kepada Tuttomercatoweb seperti yang dikutip oleh Agen Bola SBOBET.
"Meski demikian ini sangat memuaskan secara pribadi dan untuk sekali ini, saya finis di atas Max! Saya sih tidak memperkirakan ini, umumnya penghargaan ini diberikan kepada mereka yang memenangi liga," imbuhnya.
Gelar tersebut empat musim terakhir dimenangi oleh allenatore Juventus, yakni Antonio Conte sebanyak tiga kali dan satu lainnya untuk Allegri. Soal persaingannya itu dengan Allegri, Sarri memang belum pernah membawa timnya finis di atas tim rivalnya itu.
Keduanya pernah bersaing di Lega Pro musim 2007/2008, di mana Sassuolo polesan Allegri jadi juara sementara Sarri malah cuma menangani Hellas Verona di lima laga karena hasil-hasil buruk.
Persaingan pun berlanjut ketika Maurizio Sarri mulai naik ke Serie A bersama dengan Empoli, lalu pindah ke Napoli, dengan Allegri di Juventus. Selama itu pula Sarri selalu mencapai finis di bawah Allegri.
Keduanya akan berhadapan lagi selepas jeda internasional nanti, ketika Napoli menjamu Juve di San Paolo, Senin (3/4/2017) dinihari WIB. Sarri mengakui akan sulit menaklukkan anak-anak asuh dari Allegri.
"Sayangnya secara level di lapangan Juventus itu sangat tinggi. Selalu sulit mengalahkan mereka di atas lapangan," ujar beliau kepada Agen Bola SBOBET.
"Bagaimanapun tim yang diturunkan Juventus, itulah yang terkuat di Italia. Kami cuma bisa berharap ada penurunan dari mereka di beberapa musim ke depan," tandas Sarri.
0 komentar:
Posting Komentar