Seputar Info Berita Sepakbola - Christian Vieri memuji habis Graziano Pelle. Ia menyebut, Pelle sebagai salah satu pemain terpenting Italia di Euro 2016 berkat kontribusinya yang lebih dari sekadar gol.
Pelle, yang sudah bermain tiga kali untuk Italia selama Piala Eropa 2016, sudah mencetak dua gol sejauh ini. Namun, Vieri memberikan penilaian mendetail untuk bomber Southampton itu terkait performanya selama di Prancis ini.
"Pelle tampil luar biasa pada laga melawan Spanyol. Dia sungguh-sungguh tampil untuk tim. Terkadang, mereka yang tidak paham sepakbola, menggunakan istilah 'terlalu baik' untuk pemain yang hanya melakukan dua-tiga hal saja untuk tim," ujar Vieri seperti dilansir Football Italia.
"Tapi, Pelle benar-benar memberikan seluruh jasanya untuk tim. Berkat dia, semua departemen lainnya tampil bagus. Kerjanya dalam membelakangi gawang begitu fantastis, mengontrol bola dengan dada dan kepalanya, lalu menahannya ketika ia menguasainya dengan kakinya."
"Hal-hal seperti itu membuat lini belakang dan lini tengah bisa sedikit bernafas," ujar Vieri, yang pernah bermain untuk Gli Azzurri dari 1997 hingga 2006.
Pelle memang tidak hanya bertugas sebagai pemantul bola atau menjadi penyelesai di lini depan. Dalam taktik Antonio Conte, ia juga diserahi tugas untuk memberikan pressing terhadap pemain belakang atau pemain tengah lawan yang menguasai bola.
Pada laga melawan Spanyol di perdelapanfinal, tugas tersebut dijalankannya dengan baik. Ia tidak hanya mencetak satu gol, tetapi juga menjadi salah satu pemain yang membuat gelandang Spanyol, Sergio Busquets, tidak bisa bermain secara leluasa.
Di mata Vieri, Pelle adalah striker yang komplet. Dengan kehadiran bomber berusia 30 tahun tersebut, pemain depan lainnya seperti Eder jadi leluasa untuk berlari ke area yang kosong.
Selain itu, kata Vieri, seandainya lini belakang sedang bermasalah, para bek bisa membuang bola atau mengirimkan umpan langsung ke depan dengan Pelle menjadi tujuannya.
"Jika Anda memiliki pemain seperti dirinya di tim, lini belakang Anda tidak akan pernah kesulitan. Anda bisa mengeluarkan bola secepat mungkin dari belakang karena Anda punya pemain untuk dituju, dan si pemain mampu menerima bola atau menciptakan ruang," kata Vieri.
0 komentar:
Posting Komentar